Friday 11 January 2013

#10 Shampoo Science

Buka email pagi ini, mata langsung tertuju sama Digest-nya chemistryviews.
Biasanya saya gak terlalu peduli dengan digest ini, tapi melihat salah satu judulnya tentang shampoo jadi tertarik pengen baca. soalnya biasanya kan teoritis banget, kayak tentang ikatan-ikatan organochemistry dll... kalo itu mah perlu waktu khusus buat bacanya.

Sebenernya saya baru skimming aja baca artikel ini. Sengaja di-posting disini biar suatu saat kalo mau baca lagi, tinggal buka blog aja, hehe..

What is in Shampoo?

Penjelasan Tentang shampoo, tentang komponennya dan senyawa-senyawa penyusun komponennya.
Cara kerja shampoo. Intinya, surfaktan anionik pada sampo akan membentuk misel yang akan menarik kotoran yang melekat pada rambut kemudian akan hilang akibat pembilasan dengan air. Setelah rambut bersih, molekul kondisioner kationik akan tertarik ke permukaan anionik rambut. Hasilnya rambut terlapisi kondisioner tsb dan jadi lembut.

Ini pengaruh pH pada rambut. Pada pH asam (4-6), kutikula akan merapat sehingga cahaya/ foton (dilambangkan dengan hv, masih ingetkan?) akan dipantulkan sempurna, sehingga efeknya rambut akan terlihat berkilau. Sedangkan pada pH basa (lebih dari 7, pantulan cahaya tidak beraturan dan cahaya akan dihamburkan, sehingga rambut akan terlihat kusam.

Komposisi shampo yang lebih spesifik, misalnya untuk anti ketombe maka shampo akan ditambahkan zat anti fungi. Untuk rambut kering maka ditambahkan lesiti dan kolagen. Untuk rambut berminyak diperlukan surfaktan yang bersifat basa, dll
 Menarik ya ternyata melihat lebih dalam sesuatu yang biasa kita gunakan :)

References

  • Thomas Clausen, Annette Schwan-Jonczyk, Günther Lang, Werner Schuh, Klaus Dieter Liebscher, Christian Springob, Michael Franzke, Wolfgang Balzer, Sonja Imhoff, Gerhard Maresch, Rudolf Bimczok, Hair Preparations in Ullmann's Encyclopedia of Industrial Chemistry, Vol. 17, Wiley-VCH, Weinheim, Germany, 2006, pp. 203–247.
    DOI: 10.1002/14356007.a12_571.pub2

No comments:

Post a Comment