Tuesday, 17 July 2012

[Senyumku untuk berbagi] Ada senyum di balik batu


Alam memang selalu memberikan kesegaran yang mampu merontokkan penat di pikiran. Waktu tugas akhir, kalau lagi penat di lab biasanya saya lari ke gunung. Sampai sekarang juga begitu, jika penat dengan semua aktivitas di kota, udara pegunungan mampu bikin paru-paru dan pikiran relax lagi.



Foto ini diambil saat saya "melarikan diri" ke Gunung Pangrango (Cibodas) bersama sobat saya, Dewi. Karena "kabur" hanya berdua, sangat sulit bagi kami untuk mendapatkan foto kita berdua. Apalagi saat itu Cibodas masih sepi (maklum masih pagi). Jadi kudu memanfaatkan self timer kamera kami.

Foto ini berhasil didapatkan dengan meletakkan kamera di atas batu besar di depan kami, tentunya dengan mengaktifkan self timer yang (kalo gak salah) cuma 10 detik. Ide foto ini sebenarnya cuma ingin kompak senyum setulus hati karena telah berhasil melepaskan penat yang memang ingin dibuang. Tapi... jadinya malah seperti ini... bukan senyum manis malah ketawa lepas

Jadi gini ceritanya... pas kamera udah ready, self timer on..
Lia : "siap wi... bentar lagi nih" kataku yang sudah dapat posisi lagi karena tadi abis nyalain tombol self timer.
Dewi: "heeeehhhhh....." sambil senyum dengan suara rada aneh
Lia: "kenapa wi?" tanya curiga sambil tetap tersenyum menatap kamera dan gak menoleh sama sekali
Dewi: "ini jari aku keinjek sendalmu." jawabnya sambil tetap senyum tapi menahan sakit, muka menatap kamera dan gak menoleh sama sekali.
Lia: "huaaaa... maaf tapi gak bisa bergerak inih. bentar lagi udah mau di-shot." kataku kaget, kebayang deh sendal gunungku yang gak empuk. tapi aku juga malah ketawa, karena tidak bisa berbuat apa-apa. Muka tetep menatap kamera, menunggu se-per-sekian detik di-shot.
Dewi: "iyaaa..." dan akhirnya dewi juga malah tertawa terbahak-bahak tapi muka tetep menatap kamera.
CKRRIIIIKKKK... (bunyi shot kamera)
dan gambar ini berhasil diabadikan, hehehe...

Kalau melihat foto ini, saya suka senyum-senyum sendiri. Kebayang itu waktu percakapan di atas yang lumayan rusuh tapi wajah kita tidak saling menatap. Karena tuntutan self timer, jadinya percakapan dilakukan dengan wajah masing-masing menatap kamera.. ckckckc... bahkan perempuan di belakang kami pun ikut tersenyum peaceee... menatap kamera ini (bisa di-klik untuk zoom gambar).

Terakhir, foto ini dibuat pada tanggal 29 Juni 2010. Meski diambil dua tahun lalu, tidak ada yang berubah dengan wajah kami, masih tetep imut :p
*kabuuuurrrr*


Note:
Senyuman dan cerita ini saya persembahkan pada lomba senyumku untuk berbagi KAKLIST.

Rahasia surat Al-Muzzamil (Ustadz Dr.Amir Faishol F)

Makna: Tersimpan kunci kebahagian manusia. Yg seandainya seseorang melakukan ibadah apapun tetapi lupa thd surat al-muzzamil, itu sulit utk mencapai kebahagiaan yang allah inginkan.

Wahai orang yg berselimut…

Bangunlah malam..dan tidurlah sedikit.

Dan tidurlah kamu secukupnya pada bagian malam awal..

Terutama usahakan kamu bangun setelah setangah malam terakhir..

Atau lebih dari itu…

Atau pada bagian terakhir menjelang fajar..

Inilah saat- saat yang menentukan bagi seseorang untuk membangunkan jiwanya dan menghidupkan rohaninya.

Allah memanggilnya dengan “Wahai orang yg berselimut”. Allah jarang menggunakan kata-kata ini. yg paling sering adalah “Ya ayyuhannas..dll”, tapi sangat jarang Allah memanggil dengan sifat pekerjaan orang. “Wahai orang yg berselimut”, mengapa memanggil seperti ini? Sebab ditengah malam, tantangan paling berat orang pada saat tidur untuk bangun adalah SELIMUT.

Hal ini merupakan tantangan bagi seseorang untuk bisa bangun tengah malam. Kenapa Allah menekankan ini? Sebab supaya kita ingat Allah pada saat-saat yang menentukan. (Prime Time).

Ada waktu- waktu tertentu dimana seorang hamba menjadi terbuka hatinya. Dan terbuka hati itu untuk menerima kekuatan rohani adalah pada waktu separuh malam terakhir sampai menjelang fajar. Maka jika seorang bangun pada saat itu dan dia beribadah pada Allah, maka jiwanya menjadi hidup.

Syetan berjuang pada menjelang fajar, bertekad agar jangan sampai seseorang itu bangun. Ketika seseorang diantara kita tidur, syetan membuat 3 pos di ubun-ubunnya. Pada setiap pos itu, syetan bernyanyi “Alaika Lailun Towil, Naam, Naam, Naam”… (Malam masih panjang,… Tidur..tidur.. tidur…).

Kata Rasul, Kalau seseorang bangun, satu pos akan buyar. Tapi syetan lompat ke pos yg kedua, syetan kemudian bernyanyi lagi “Alaika Lailunn Towil, Naam, Naam, Naam”… (Malam masih panjang,… Tidur..tidur.. tidur…). Makanya ada orang bangun tengah malam, berangkat ke toilet pipis dan tidur lagi. Kenapa? karena pada pos yg ke-dua syetan masih berjuang, jangan sampai orang itu mengambil wudlhu.

Kata rasul, kalau seorang itu wudhu, lepas pos ke-dua dan lompat ke pos 3 dan syetan bernyanyi lagi “Alaika Lailunn Towil, Naam, Naam, Naam”… (Malam masih panjang,… Tidur..tidur.. tidur…).

Ada orang yg berwudlhu dan lihat jam, “Kok masih lama, shubuh ya.. kemudian tidur lagi…Pas bangun matahari sudah terbit”.

Ketika seseorang melanjutkan ke pekerjaan shalat, maka ke 3 pos itu buyar. Syetan akhirnya kalah. Maka jiwanya menjadi bersih. Dia menjadi semangat untuk beramal sholeh. Itulah rahasia kenapa Allah mengajarkan Surat Al-Muzzamil.

3 Pesan Rasul kepada Abu Dzarda.

Pada saat hari mulai gelap, inilah awal pertama kali syetan beroperasi / berkeliaran. Kata rasul, “Jangan biarkan anak kita berkeliaran”. Karena disitu syetan berkeliaran.

Coba perhatikan, kegiatan- kegiatan maksiat sangat banyak dilakukan dimalam hari. Mereka berbuat zina, berbuat dosa. Membuang-buang tenaga, waktu dan uang di malam hari. Tapi apa hasilnya? Nerakalah yang menghampirinya.

Orang-orang kafir / tidak beriman, mereka itu bekerja keras untuk masuk neraka. Nah disinilah Allah ingin mengajarkan kepada kita, “Ayo, kamu kerja keras untuk masuk syurga!!”. Untuk masuk neraka saja butuh kerja keras, apalagi masuk syurga. Syetan bekerja keras, kita harus kerja keras juga.

Bagaimana caranya? Contohnya, pada saat kamu sedang enak tidur, Bangunlah untuk shalat tahajud. Disini kuncinya, kamu akan tahu bahwa kamu punya iman, disaat kamu enak-enak tidur, kamu kemudian bangun. Barulah ketahuan, bahwa kamu punya iman apa tidak. Itulah rahasia surat al-muzzamil.

Rahasianya kenapa diperintahkan bangun malam? Karena Allah akan memberikan tugas yg berat pada Nabi Muhammad. Apa tugas berat itu? Itu adalah Al-Qur’an. Qur’an yang didalamnya ada halal haram, Ada petunjuk untuk istiqomah, yg kalau kamu tidak bangun malam, kamu tidak akan bisa ikut al-Qur’an. Akan banyak hal yg kamu buang, kau hindari. Tapi kalau kau bangun malam, jiwamu akan hidup dan kamu akan mudah ikut apa kata al-Qur’an.

Ternyata, sesungguhnya kalau kamu bangun malam, jiwamu akan menjadi segar, dan kamu akan lebih mudah memahami maksud ajaran Allah.

Orang islam banyak yang melakukan shalat dan puasa, tapi tidak terasa nikmat. Terasa ada yang masih kurang, terasa ada yang kurang nikmat, kenapa? Ternyata ada 1 yang hilang. apa itu? Yaitu, shalat Malam.

Kita shalat, tapi nggak merasa ketemu Allah, jiwa kita kosong, mengapa? Karena shalat malam kita kurang. Baru terasa akan nikmat semua ibadah kita, kalau kita selalu melakukan shalat Malam, inilah rahasianya.

Didalam shalat malam terdapat “Spirit of your life” dan “Spirit of your soul”. Jiwa mu akan hidup, ketika kamu bangun malam.

Rasulullah bersabda dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh abu dardza, “Rasulullah kekasihku memberikan pesan kepadaku dengan 3 hal.”

  1. Agar aku jangan lupa shalat dhuha. Sempatkan shalat duha jangan sampai dilupakan. Start duha sekitar pukul 7 pagi. Atau kita lakukan di kantor, paling tidak 2 rakaat. Siapa yang memulai hari dengan shalat duha, maka ia akan berkah diseluruh harinya. Kenapa? Karena setiap anak adam mempunyai 360 sendi, setiap 1 sendi dia minta sedekah pada kita. Dia menuntut pada kita, “AYO FULAN, aku mohon kau sedekah untukku!!”. Kita kalau tidak punya sendi, kita tidak akan bisa berjalan. Apa kalau begitu sedeqahnya? Sedekahnya adalah dengan membaca Tasbih. Artinya, kita setiap hari wajib bersedekah membaca tasbih minimal 360 kali. Kita diminta oleh sendi kita 360 tasbih per hari. Begitu rasul mengumumkan ini, para pedagang dan orang- orang yg sekiranya tidak sempat melakukaanya mengeluh kepada rasul, karena mungkin tidak akan sempat melakukannya karena kesibukannya. Bagaimana solusinya? “Gantinya Kamu tegakkan shalat duha.!!”. Perhatikanlah pesan rasul ini.

  2. Kemudian yang ke-dua Kata Rasul. Hendaknya berpuasa pada hari putih. yaitu setiap tanggal 13,14 dan 15 Hijriyah. Berniatlah, paling tidak kita sudah berusaha. kalau memang saatnya ada halangan insya Allah menjadi pahala karena niatnya sudah sampai.

  3. Hendaklah aku selalu shalat witir sebelum tidur. Apabila kamu tidak bisa bangun malam, mungkin karena tabiat kerjaan kita menuntut kita untuk kerja larut. Jangan lupa, minimal sebelum tidur kamu shalat witir.

Yang paling baik dalam quran dikatakan, Kalau malam sudah tiba, segeralah kamu tidur / istirahat. Ini the best way. “Sleep Early, WakeUp Early”. Kalau kita terlambat tidur, itu akan berpengaruh kepada jiwa kita. Saat bangun kita akan terasa malas dan capek, emosi tidak terkontrol. Tapi kalau kita bangun awal, emosi kita terkontrol, jiwa kita tenang.

Kata Allah, “Kalau kau bangun di malam itu, kamu akan mudah memahami perintah2ku. kamu akan mudah ikut perintah2ku.”

Kita akan tenang hidup, kalau kita menuruti apa kata Allah. Kalau kita ikuti, maka kita akan masuk ke syurga.

Marilah bertekad untuk melakukan 3 hal ini. Kita bisa saling bantu bersama kawan2. untuk saling membangunkan. bisa dengan MissCall atau dengan sms.

Wallahu’alam Bishowwab.


Sumber: http://bozzinsksy.wordpress.com/2008/02/05/rahasia-surat-al-muzzamil/