Flashdisk-ku kena viruuuussss....!
Kronologisnya bermula saat saya menyerahkan softcopy file di flashdisk (FD) ke kompi leader. entah kenapa semua folder di dalam FD berubah icon menjadi shortcut. Untung file yang dibutuhkan saya simpan di luar folder, jadi gak masalah.
FD tesebut kemudian saya sambungkan di komputer saya (sekedar mengecek) tapi malah semua folder2 tersebut hilang, alias di-hidden (oleh windows). Karena yakin ada virus di FD itu, maka FD dan komputer saya scan dengan antivirus favorit saya (ESET NOD 32). Hmm, ternyata ada beberapa virus yang terdeteksi di FD saya. Pasti itu dari kompi leader saya *pikir saya yakin* karena saya selalu kontinu meng-update antivirus ini, bahkan saya pakai double protection antivirus (SMADAV dan ESET NOD 32).
Balik ke FD, setelah di-scan tenyata file-file tersebut tetap hidden, bahkan cara biasa pun gak mempan (tools --> folder options --> view --> klik 'show hidden files and folders'). Worried juga sih, soalnya kan file-file di dalam folder itu bukan berarti gak penting... justru penting dan beragam
Setelah mengadukan kasus ini ke kak pram (tukang utak atik kompi di ruangan) akhirnya mendapatkan cara untuk mengembalikan folder yang hilang karena virus. Thanks ka..
Berikut caranya:
- Tanda (+) untuk sets an attribute.
- Tanda (– ) untuk Clears an attribute.
- Huruf A untuk Archive file attribute.
- Huruf R untuk read-only file attribute.
- Huruf S untuk System file attribute.
- Huruf H untuk Hidden file attribute.
- /S untuk proses penyamaan file di dalam folder sebelumnya dan semua subfolder yang ada di komputer.
- /D untuk proses yang akan dilakukan terhadap folder itu sendiri.
Jadi perintah2 itu akan memunculkan semua hidden folder yang ada di drive tersebut, bisa folder file, system, dll...
Kronologisnya bermula saat saya menyerahkan softcopy file di flashdisk (FD) ke kompi leader. entah kenapa semua folder di dalam FD berubah icon menjadi shortcut. Untung file yang dibutuhkan saya simpan di luar folder, jadi gak masalah.
FD tesebut kemudian saya sambungkan di komputer saya (sekedar mengecek) tapi malah semua folder2 tersebut hilang, alias di-hidden (oleh windows). Karena yakin ada virus di FD itu, maka FD dan komputer saya scan dengan antivirus favorit saya (ESET NOD 32). Hmm, ternyata ada beberapa virus yang terdeteksi di FD saya. Pasti itu dari kompi leader saya *pikir saya yakin* karena saya selalu kontinu meng-update antivirus ini, bahkan saya pakai double protection antivirus (SMADAV dan ESET NOD 32).
Balik ke FD, setelah di-scan tenyata file-file tersebut tetap hidden, bahkan cara biasa pun gak mempan (tools --> folder options --> view --> klik 'show hidden files and folders'). Worried juga sih, soalnya kan file-file di dalam folder itu bukan berarti gak penting... justru penting dan beragam
Setelah mengadukan kasus ini ke kak pram (tukang utak atik kompi di ruangan) akhirnya mendapatkan cara untuk mengembalikan folder yang hilang karena virus. Thanks ka..
Berikut caranya:
- Masuk kedalam menu Start kemudian pilih RUN .
- Maka akan terbuka jendela RUN, lalu ketikkan kata cmd kemudian tekan enter
- Ketikkan drive tempat folder yang hilang (misal J:), kemudian tekan enter .
- Kemudian ketikan attrib –a –r –s –h /S /D kemudian tekan enter
- Tunggu sampai di layar muncul drive tadi lagi (misalnya J:\>)
- Keluar dari jendela command promt kemudian refresh komputer
- Selesaaai... folder-folder yang hilang tadi pun kembali lagi.
- Tanda (+) untuk sets an attribute.
- Tanda (– ) untuk Clears an attribute.
- Huruf A untuk Archive file attribute.
- Huruf R untuk read-only file attribute.
- Huruf S untuk System file attribute.
- Huruf H untuk Hidden file attribute.
- /S untuk proses penyamaan file di dalam folder sebelumnya dan semua subfolder yang ada di komputer.
- /D untuk proses yang akan dilakukan terhadap folder itu sendiri.
Jadi perintah2 itu akan memunculkan semua hidden folder yang ada di drive tersebut, bisa folder file, system, dll...
No comments:
Post a Comment